Cara Kerja Electric Surfboard

IkameSamuderaNusantara

June 3, 2025

3 Min Read

Cara Kerja Electric Surfboard

Surfing telah mengalami evolusi besar berkat kemajuan teknologi. Salah satu inovasi paling menarik dalam dunia selancar adalah
electric surfboard atau papan selancar listrik. Alat ini memungkinkan siapa pun merasakan sensasi berselancar tanpa harus bergantung pada ombak.
Tapi bagaimana sebenarnya cara kerja electric surfboard? Mari kita bahas lebih dalam teknologi di balik surfing modern ini.

Apa Itu Electric Surfboard?

Electric surfboard adalah papan selancar yang dilengkapi dengan motor listrik, baterai, dan
sistem kendali nirkabel, yang memungkinkan penggunanya meluncur di atas air secara mandiri—tanpa bantuan ombak atau angin.
Alat ini cocok digunakan di laut tenang, danau, atau bahkan perairan buatan.

Komponen Utama Electric Surfboard

Untuk memahami cara kerjanya, kita perlu mengenal komponen utamanya:

1. Motor Listrik

Motor ini terletak di bagian bawah papan, biasanya menyatu dengan baling-baling (propeller). Motor inilah yang mendorong papan melaju di atas air.

2. Baterai Lithium-Ion

Sumber tenaga utama electric surfboard berasal dari baterai lithium-ion berdaya tinggi yang tahan air. Daya tahan baterai bervariasi,
biasanya antara 30 menit hingga 2 jam tergantung merek dan kecepatan penggunaan.

3. Remote Control

Pengguna mengendalikan kecepatan dan arah dengan remote control nirkabel yang biasanya dipegang di tangan.
Beberapa model bahkan memiliki throttle mirip pemicu gas pada sepeda motor.

4. Controller Elektronik

Komponen ini berfungsi mengatur arus listrik dari baterai ke motor, serta mengatur sistem keselamatan seperti pemutusan otomatis jika jatuh dari papan.

Cara Kerja Electric Surfboard

Berikut ini adalah proses kerja singkat dari electric surfboard:

  1. Pengisian Baterai
    Sebelum digunakan, baterai diisi penuh menggunakan charger khusus. Beberapa model memerlukan waktu 1–3 jam untuk pengisian penuh.

  2. Aktivasi dan Sinkronisasi
    Papan dinyalakan, dan remote control disinkronkan dengan sistem papan melalui koneksi Bluetooth atau frekuensi radio.

  3. Pengoperasian di Air
    Pengguna berdiri di atas papan, menekan throttle pada remote, dan motor listrik mulai menggerakkan papan ke depan.
    Kecepatan bisa diatur dari remote, biasanya hingga 30–50 km/jam.

  4. Manuver dan Pengendalian
    Papan dikendalikan dengan mengubah posisi tubuh dan arah tekanan pada papan, mirip seperti berselancar biasa.

  5. Sistem Keamanan Otomatis
    Jika pengguna jatuh, remote akan otomatis terputus dari papan dan motor akan mati untuk menghindari kecelakaan.

Keunggulan Teknologi Electric Surfboard

  • Tidak Butuh Ombak: Bisa digunakan di laut yang tenang atau danau.
  • Cepat dan Praktis: Tidak perlu menunggu ombak datang, cukup nyalakan dan meluncur.
  • Latihan Surfing Lebih Mudah: Cocok untuk pemula yang ingin belajar keseimbangan tanpa tantangan ombak besar.
  • Ramah Lingkungan: Motor listrik lebih senyap dan tidak mengeluarkan emisi.

Tantangan dan Kekurangan

  • Harga Mahal: Electric surfboard tergolong alat premium, dengan harga mulai dari belasan hingga ratusan juta rupiah.
  • Perlu Perawatan Khusus: Baterai dan motor harus dirawat dengan benar agar tidak rusak akibat air asin.
  • Waktu Pakai Terbatas: Bergantung pada kapasitas baterai, waktu bermain relatif singkat.

Penutup

Electric surfboard adalah bukti nyata bagaimana teknologi bisa mengubah pengalaman berselancar menjadi lebih fleksibel dan seru.
Dengan sistem motor listrik, baterai canggih, dan remote control, papan ini memberikan kebebasan bermain air tanpa tergantung cuaca atau ombak.
Meski masih cukup mahal, inovasi ini membuka era baru dalam dunia water sport.

Tags :

Search Here

Artikel terbaru